Sabtu, 27 Desember 2008

Dia => melupakanmu

Dalam gelapnya malam
Terpikir olehku tuk melupakanmu
Melupakan semua kenangan manis dan pahit saat bersamamu
Melupakan kebodohan-kebodohanku selama ini

Kebodohanku yang telah mencintaimu...
Kebodohanku yang membiarkan hatiku tergores olehnya...

Dia...
Dia memang pemain cinta yang ulung
Dia biarkan sosoknya masuk kedalam hatiku
Tanpa peduli bagaimana nanti aku bisa melupakannya

Apakah untuk begini cinta dilahirkan?
Apakah untuk begini kita dipertemukan?
Mungkin...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar